Senin, Oktober 05, 2009

sekilas MAN NGLAWAK KERTOSONO

Secara historis keberadaan MAN Nglawak tidak bisa dipisahkan dari sejarah panjang Pondok Pesantren Miftahul ‘Ula yang didirikan oleh K.H. Abdul Fattah pada tanggal 1 Januari 1940. Seiring dengan dinamikanya, pada 7 Maret 1968 Madrasah Salafiyah “Miftahul ‘Ula” Nglawak mengalami perubahan mendasar oleh karena adanya peralihan status dari madrasah salaf ke negeri . Perubahan itu menjadikan tingkatan madrasah yang sebelumnya tingkat Sifir (2 tahun), Ibtidaiyah (6 tahun), dan Tsanawiyah (3 tahun) berganti menjadi tingkat Ibtidaiyah (6 tahun), Tsanawiyah (3 tahun) dengan nama Madrasah Tsanawiyah Agama Islam Negeri (MTsN) dan Aliyah (3 tahun) dengan nama Madrasah Aliyah Agama Islam Negeri (MAAIN).


Pada tahun 1975, Departemen Agama mengadakan pembaharuan di bidang kurikulum dengan lahirnya SKB 3 Menteri No. 3/1975. Komposisi kurikulum pun berubah menjadi 30% pengetahuan agama dan 70% pengetahuan umum. Nama MAAIN berubah menjadi MAN hingga saat ini.
Sampai pada tahun 1984 MAN Nglawak mempunyai jurusan IPA dan IPS. Memasuki tahun ajaran 1985/1986 dengan tuntutan kurikulum 1984, dibukalah program pilihan A1 (ilmu-ilmu Agama), A3 (ilmu-ilmu Biologi), A4 (ilmu-ilmu Sosial), dan sejak tahun 1988 dilengkapi dengan A2 (ilmu-ilmu Fisika).
Mulai tahun pelajaran 1995/1996 sesuai kurikulum 1994, program pilihan di MAN Nglawak menjadi tiga jurusan yakni Bahasa, IPA, dan IPS.
Lebih dari empat puluh tahun perjalanan MAN Nglawak sebagai Lembaga Pendidikan, eksistensinya kian mengakar dalam masyarakat. Ini bisa dilihat dari pesatnya pembangunan sarana dan prasarana kelengkapan pendidikan maupun prestasi yang pernah diraih para siswa. Dengan visi: unggul, terampil dan berakhlak mulia, MAN Nglawak telah berhasil menunjukkan perannya dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Siswanya berasal dari berbagai wilayah Indonesia, begitu pula alumninya tersebar di seluruh pelosok negeri ini.
Alumni MAN Nglawak terbukti banyak diterima di perguruan tinggi favorit seperti: ITS, UNAIR, UNIBRAW, dan sebagainya. Banyak juga yang lulus seleksi calon TNI, POLRI, dan PNS.
Sebagai bagian dari The Agent of Social Change (Agen Perubahan Sosial) terutama dewasa ini dalam mengantisipasi tuntutan perubahan kurikulum 2004, MAN Nglawak memberanikan diri sebagai Centre of Excellent penerapan Kurikulum Berbasis Kompetisi (KBK), untuk madrasah-madrasah di Kabupaten Nganjuk.
Kegiatan sosialisasi, pelatihan dan seminar, pengiriman guru ke MGMP, study banding dan sebagainya aktif dilakukan secara intensif sebagai adaptasi kreatif agar KBK dapat diterapkan secara optimal. Sebagai buahnya, KBK sudah dapat diterapkan secara optimal di MAN Nglawak sejak tahun pelajaran 2004/2005.
Dengan diberlakukannya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), di samping program-program yang sudah berjalan, pada tahun pelajaran 2007/2008, MAN Nglawak sudah membuka program Ketrampilan Berorientasi Kerja, antara lain: ketrampilan Las, Tata Busana dan Tata Boga.@

0 komentar:

Posting Komentar

TAFADZOL-TAFADZOL!!!